Peningkatan Kapasitas Lembaga Dalam Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) Penyandang Disabilitas

  • Administrator
  • Selasa, 30 April 2024
Peningkatan Kapasitas Lembaga Dalam Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) Penyandang Disabilitas
Bidang Rehdayasos

Jumat, 18 November 2022.

Bidang Rehdayasos mewakili Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Purwakarata menghadiri undangan kegiatan “Peningkatan Kapasitas Lembaga Dalam Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) Penyandang Disabilitas” dari Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial bertempat di Hotel Santika Mega City Bekasi hari Selasa (15/11) sampai Jumat (18/11) yang diikuti oleh perwakilan dari Lembaga Kesejahteraan Sosial Penyandang Disabilitas dari setiap Provinsi di seluruh Indonesia dan beberapa perwakilan Dinas Sosial Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas Lembaga Kesejahteraan Sosial Penyandang Disabilitas dalam rangka Implementasi Program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) Penyandang Disabilitas sebagaimana tercantum dalam Permensos No. 7 Tahun 2022 tentang Perubahan Atas Permensos No. 7 Tahun 2021 tentang Asistensi Rehabilitasi Sosial. 

Materi-materi yang disampaikan dalam kegiatan ini di antaranya yaitu:

  1. Kebijakan Pelaksanaan Akreditasi LKS yang disampaikan oleh bapak Wildan Humaedi dari PUSDIKLATBANGPROF 
  2. Jenis dan Pemilihan Alat Bantu Bagi Penyandang Disabilitas yang disampaikan oleh Dr. Amien Sp.KFR dari PERDOSRI 
  3. Menu Gizi Seimbang Bagi Penyandang Disabilitas oleh ibu Winarni Trihastuti dari Lab Gizi Surabaya 
  4. Fisioterapi Bagi Penyandang Disabilitas oleh bapak Bambang Trisnowiyanto, Ftr, S.KM, M.Or, AIFO dari Asosiasi Fisioterapi Indonesia 
  5. Manajemen Kasus dan Home Care dalam Respons Kasus Penyandang Disabilitas oleh ibu Rini Hartini Rinda A, Ph.D dari Poltekesos Bandung 
  6. Penyelenggaraan Pengumpulan Uang dan Barang oleh ibu Rini dari Ditjen Rehabilitasi Sosial Kemensos RI 
  7. Bantuan Permakanan untuk Disabilitas oleh ibu Nursanti dari Ditjen Rehabilitasi Sosial Kemensos RI 
  8. Best Practice: Home Care dan Kewirausahaan berjudul Pemberdayaan Ekonomi Penyandang Disabilitas Melalui Kewirausahaan oleh Dindin Komarudin atau Abah Dindin dari LKS PD Kumala (Jakarta Utara) 
  9. Best Practice: Home Care Disabilitas berjudul Layanan Home Care Bagi Penyandang Disabilitas oleh bapak Zainuri dari LKS PD Rumah Kasih Sayang (Ponorogo)